Dukung Progam Banyuwangi Tanpa Stunting, Begini Lazismu Wujudkan Partisipasinya

- Jurnalis

Kamis, 25 April 2024 - 13:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banyuwangi.Jatim.co – Guna mendukung Program Banyuwangi Tanpa Stunting Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Lazismu Daerah Banyuwangi ikut berpartisipasi dalam pelatihan olah makanan cegah stunting di Pendopo Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Kamis (25/4/2024).

Bermitra dengan USAID ERAT dan Santika Hotel memberikan pelatihan kepada 50 orang ibu balita stunting dan ibu hamil. Dan bertujuan untuk peningkatan kapasitas dan pemahaman tentang pentingnya penyajian dan pengolahan makanan harian dalam pemenuhan gizi seimbang.

Menurut Ketua Lazismu Daerah Banyuwangi Shohibul Burhan, merupakan program kemitraan Lazismu kepada siapapun termasuk pemerintah kabupaten. Dan ini bagian dari program Lazismu yaitu pendayagunaan di bidang kesehatan dan peningkatan sumberdaya manusia, sehingga tidak selalu penanganan korban bencana saja.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Senang sekali kami bisa diberi kesempatan bergabung dan terlibat, serta bisa memberikan pembelajaran kepada ibu-ibu. Karena generasi yang sehat dimulai dari pentingnya yang kita konsumsi ada nilai sehatnya pula. Maka dari pelatihan ini mari kita manfaatkan dengan baik,” ujar Ketua Lazismu dalam sambutannya.

Kepala Bidang Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Banyuwangi, Hanifan, mengucapkan terima kasih pada pihak-pihak yang telah ikut terlibat dalam penanganan stunting di Banyuwangi. Hal ini merupakan usaha untuk menuju zero stunting.

“Berbagai cara dilakukan salah satunya pelatihan cara olah makanan sehat cegah stunting seperti ini. Sebelumnya diupayakan pemberian bantuan paket makanan cegah stunting, namun dalam bentuk mentah. Setelah evaluasi, perlu adanya pola lanjutan cara mengolahnya serta edukasi makanan sehat harian,” tutur Hanifan.

Lebih lanjut Kabid menjelaskan, edukasi seperti ini perlu kita terapkan karena masalah utama stunting adalah pola pengasuhan dan asupan makanan bagi penderita. Maka pemerintah kabupaten bekerjasama dengan semua sektor untuk mensukseskannya, mengingat tangan pemerintah belum bisa menjangkau seluruhnya.

Sementara itu Camat Wongsorejo, Ahmad Nuril Falah menyampaikan terima kasih kepada Lazismu Daerah Banyuwangi yang telah ikut membantu pemerintah dan berpartisipasi ikut mensukseskan program Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam penanganan stunting di Banyuwangi.

Diakhir pelatihan dilakukan penandatanganan nota kerjasama Lazismu Daerah Banyuwangi, USAID ERAT, Dinas Kesehatan dan Santika Hotel dalam pelatihan pengolahan makanan cegah stunting. Berikutnya pola seperti ini akan dilanjutkan diwilayah kecamatan lain yang angka stuntingnya masih tinggi.

Kedepan bentuk pelatihan ini tidak hanya untuk wilayah dengan skala prioritas angka stunting tertinggi saja, namun bisa diturunkan disemua kecamatan yang ada di Kabupaten Banyuwangi. Dan dinas kesehatan akan melakukan monitoring dan evaluasi dengan melibatkan puskesmas setempat. (riz)

Berita Terkait

Warga Banyuwangi Rasakan Gempa Bumi Berkekuatan 6,5 Magnitudo, BMKG Sebut Berpusat di Wilayah Perairan Tenggara Sumenep Madura
Dampak Gempa Banyuwangi, Tujuh Bangunan Rusak Di Tiga Kecamatan
Gempa 5,7 SR Guncang Banyuwangi, Getarannya Terasa sampai Malang dan Bali
Tak Betah Tunggu Program Revitalisasi Penerangan Makam, Akhirnya Warga Dusun Simbar 1 Swadaya Tiang Beserta Lampu
Bupati Banyuwangi Kukuhkan 75 Anggota Paskibraka, Siap Bertugas Di Upacara HUT RI Ke-80
Dampak Jalur Gumitir Ditutup, KA Pandanwangi Dapat Tambahan Stasiun Pemberhentian
Jum’at Al Kahfi, Pondasi Pendidikan Karakter Dan Pembiasaan Syarat Makna Siswa SMP Mugawangi
Peringati HUT RI Ke-80, Emak-emak Ikuti Lomba Unting Kangkung Di Kelurahan Penataban
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 02:53 WIB

Warga Banyuwangi Rasakan Gempa Bumi Berkekuatan 6,5 Magnitudo, BMKG Sebut Berpusat di Wilayah Perairan Tenggara Sumenep Madura

Jumat, 26 September 2025 - 09:05 WIB

Dampak Gempa Banyuwangi, Tujuh Bangunan Rusak Di Tiga Kecamatan

Kamis, 25 September 2025 - 20:11 WIB

Gempa 5,7 SR Guncang Banyuwangi, Getarannya Terasa sampai Malang dan Bali

Jumat, 19 September 2025 - 10:46 WIB

Tak Betah Tunggu Program Revitalisasi Penerangan Makam, Akhirnya Warga Dusun Simbar 1 Swadaya Tiang Beserta Lampu

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 19:40 WIB

Bupati Banyuwangi Kukuhkan 75 Anggota Paskibraka, Siap Bertugas Di Upacara HUT RI Ke-80

Berita Terbaru

Gresik

Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah

Kamis, 9 Okt 2025 - 12:30 WIB