Langkah Pemkot Surabaya dalam Penggunaan Mobil Ramah Lingkungan
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mulai beralih ke mobil ramah lingkungan dengan mengadakan lima unit mobil listrik. Pemkot Surabaya akan menggunakan Mobil ini sebagai kendaraan operasional bagi kepala perangkat daerah (PD) melalui sistem sewa.
Mobil Listrik untuk Dinas Penting
Menurut Kepala Bagian Pengadaan Barang/Jasa dan Administrasi Pembangunan Pemkot Surabaya, Ali Murtadlo, menyampaikan bahwa lima unit mobil listrik ini diberikan kepada beberapa perangkat daerah penting.
Tahap awal yang akan menggunakan adalah Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM), serta jajaran Asisten di lingkungan Pemkot Surabaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Karena DSDABM dan BPBD yang sering bertugas berkeliling, maka prioritas diberikan ke mereka lebih dulu. Unit lainnya akan datang bertahap hingga akhir Desember, lalu Januari akan diperbarui lagi kontraknya,” ujar Ali.
Biaya Sewa Mobil Listrik
Ali menjelaskan, harga sewa satu unit mobil listrik mencapai Rp13 juta per bulan. Pemkot Surabaya mengontrak tahunan, yaitu berlaku dari Desember hingga Desember tahun berikutnya.
“Lima unit ini adalah tahap uji coba. Jika cocok, Januari nanti akan ada penambahan lagi,” tambahnya.
Rencana Pengadaan 42 Unit Mobil Listrik
Pemkot Surabaya berencana menambah pengadaan mobil listrik menjadi 42 unit. Pekjabat Pemkot bertahap akan menggunakan mobil listrik sebagai kendaraan operasional pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya.
“Untuk camat belum menggunakan mobil listrik, karena kondisi mobil operasional lama masih tergolong baru,” jelas Ali.
Spesifikasi Mobil Listrik
Sementara itu informasi yang beredar, Jenis mobil listrik yang digunakan adalah BYD M6. Mobil ini memiliki kapasitas tujuh penumpang, sama seperti kendaraan dinas sebelumnya. Dengan kapasitas tersebut, mobil listrik ini dinilai mampu mendukung kebutuhan operasional sehari-hari para pejabat. namun pihak Pemkot Surabaya belum mau meliris jenis mobilnnya
Infrastruktur Pengisian Daya Mobil Listrik
Sebelum mendatangkan mobil listrik, Pemkot Surabaya telah menyiapkan infrastruktur pengisian daya. Kerja sama dilakukan bersama PLN dengan menyediakan lima titik pengisian daya. Lokasi tersebut tersebar di beberapa tempat strategis, antara lain:
- Balai Kota Surabaya (2 titik)
- Kantor Pemkot Surabaya (1 titik)
- Siola (1 titik)
- YKP Surabaya (1 titik)
“Selain PLN, kami juga bekerja sama dengan salah satu BUMD milik Pemkot Surabaya untuk mendukung penyediaan infrastruktur ini,” terang Ali.
Penulis : Tiko
Editor : Akhmad Sutikhon
