Banyuwangi, Jatim.co – Mendengar kata rujak soto bayangan kita adalah dua menu kuliner rujak dan soto, namun jika kita berkunjung ke kawasan paling timur Provinsi Jawa Timur, yaitu Kabupaten Banyuwangi akan bertemu rujak soto dalam menu khas cita rasa kuliner khas daerah ini.
Memang tidak salah, karena rujak soto yang awalnya sebuah eksprerimen sajian makanan sebagian masyarakat Banyuwangi tersebut, ternyata membawa sensasi rasa tersendiri. Dan salah satu warung rujak soto yang paling terkenal dan mudah ditemui di Banyuwangi adalah rujak soto Mbok Mbret.
Berada di Banyuwangi selatan atau 45 menit dari pusat kota Banyuwangi, dan tidak jauh lokasinya dari spot wisata pohon trembesi raksasa De Djawatan. 500 meter dari lampu merah pertigaan ke arah Jember lokasinya persis dipinggir jalan, tetapi anehnya pengunjung rujak soto Mbok Mbret selalu berjubel.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Layaknya rujak tentu bumbunya tidak beda jauh dengan rujek sayur atau rujak cingur pada umumnya. Ada sayur, petis, kacang, lombok, gula merah dan sebagainya. Membuatnyapun kata si penjual yang memiliki nama julukan Mbok Mbret, harus satu-satu alias tidak bisa sekali masak untuk semuanya.
“Ini memang campuran dua menu rujak dan soto, tapi setelah rujak cingur atau rujak sayur dibuat dan diletakkan di piring atau mangkuk lalu disiram dengan kuah soto. Sotonya bisa soto daging dan bisa soto babat, saya biasa pakai soto babat,” ujar Mbok Mbret, Rabu (26/12/2024).
Sambil terus menyiapkan racikan bumbu rujak, Mbok Mbret menambahkan jika buka warung rujak soto ini sudah lama sepulang kerja sebagai TKW di Abu Dhabi. Buka mulai pukul sembilan pagi rujak soto Mbok Mbret selalu habis menjelang petang hari.
Terinspirasi dari kentalnya kuah arab inilah yang justru membuat citasa rujak sotonya bikin ketagihan dan kenapa menjadi buruan pecinta rujak soto, karena racikan bumbu soto Mbok Mbret tersebut diperoleh ketika bekerja di Abu Dhabi, yang dia sebut soto Arab.
Salah satu penggemar rujak soto Mbok Mbret, Tafa Kurniawan dan Nufita jauh-jauh dari Malang saat ke Banyuwangi selalu menyempatkan singgah ke warung rujak soto ini. Menurutnya ada beda cita rasa sendiri dengan rujak soto ditempat lain yang pernah dia kunjungi.
“Ada empat tempat rujak soto di Banyuwangi yang pernah saya cicipi, namun racikan Mbok Mbret ini berbeda, terutama petis dan terasinya jika sudah bercampur dengan kuah soto babat terasa banget dilidah. Jadi paduan kental kuah dan bumbu jadi terasa segar dan sedap mas,” jelas Tafa.
Tafa menambahkan, warung rujak soto di Banyuwangi Selatan ini pun mudah dijangkau, tepat dipinggir jalan raya akses Banyuwangi-Jember dan berada di depan gedung bioskop lama. Rujak soto Mbok Mbret harganya terjangkau dengan kisaran harga Rp20 ribu satu porsi.
“Justru yang saya rasakan sepertinya menggabungkan beberapa jenis makanan menjadi satu, menghasilkan varian makanan baru yang rasanya tak kalah nikmat. Sayurnya dapat, kesegaran kuahnya ada, terus racikan bumbu khas rujak Banyuwanginya keluar,” pungkasnya. (riz)
Penulis : Rizkie
Editor : Andri Aan