SMP Muhammadiyah 10 Bungah Gresik tengah bersiap memeriahkan Festival nasi Krawu 2025 Komunitas Wartawan Gresik (KWG) melalui penampilan energik Reog Sasono Budoyo Sepuluh. Grup seni ini akan menampilkan atraksi khas seperti tari Bujang Ganong, tarung waro’an, solah, dan gulung Barong di Wisata Alam Gosari, 1 Juni mendatang.
Reog Sasono Budoyo Sepuluh dibentuk dari semangat siswa dan bimbingan guru yang berdedikasi dalam melestarikan seni tradisi. Grup ini menjadi simbol komitmen SMP Muhammadiyah 10 Bungah dalam menanamkan nilai budaya sejak dini.
Para anggota grup merupakan siswa terpilih yang menjalani latihan intensif demi menguasai teknik dan makna filosofis Reog. Kepala sekolah, Naufal Muzakkie, menyatakan kebanggaannya atas semangat pelajar dalam menjaga warisan budaya. “Melalui seni ini, kami ingin mencetak siswa berkarakter kuat dan berbudaya,” ujarnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sejak berdiri pada 2024, Reog Sasono Budoyo Sepuluh telah tampil dalam berbagai acara, termasuk Milad Muhammadiyah Cabang Bungah. Penampilan mereka dinilai mampu membawa energi muda dan memperkaya suasana melalui tarian atraktif dan sarat makna.
Firdaus Ahmad selaku pelatih mengungkapkan bahwa grup Reog ini juga menjalin kerja sama dengan para seniman Reog Ponorogo di Gresik, seperti Sanggar Sembrani dan Krido Sanjoyo. Langkah ini memperluas kolaborasi dengan Disparekrafbudpora Kabupaten Gresik.
“Dukungan dinas terbentuk melalui sinergi yang dibangun sejak awal. Puncaknya, kami diundang mengikuti sarasehan di Hotel Juang Nasional Gresik pada 21 Mei,” jelas Firdaus.
Kini, Reog Sasono Budoyo Sepuluh menjadi satu-satunya lembaga swasta Muhammadiyah di Gresik yang aktif dalam pengembangan Reog Ponorogo dan telah tergabung dalam paguyuban pelaku seni Reog setempat.
Dalam Festival Krawu yang diselenggarakan Komunitas Wartawan Gresik, grup ini akan menampilkan atraksi yang sudah dipersiapkan secara matang. “Latihan fisik dan kembangan sudah kami lakukan. Kami siap menyuguhkan penampilan spektakuler,” tegas Firdaus.
Penulis : Akhmad Sutikhon
Editor : Akhmad Sutikhon