Polres Probolinggo Gerebek Rumah Produksi Mercon

- Jurnalis

Jumat, 7 Juni 2024 - 19:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – jatim.co – Polisi Resor Probolinggo, Jawa Timur, menggerebek sebuah rumah warga yang diduga menjadi tempat produksi bahan peledak petasan di Desa Matekan, Kecamatan Besuk, menjelang Lebaran Besar 2024.

“Kami mengamankan ratusan bahan peledak jenis mercon di sebuah rumah warga berinisial S (49) di Desa Matekan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo,” kata Kepala Satuan (Kasat) Samapta Polres Probolinggo AKP Siswandi dalam keterangan tertulis yang diterima di Probolinggo, Jumat.

Polisi mengamankan bahan peledak tersebut berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan bahwa ada sebuah rumah di Kecamatan Besuk yang dijadikan tempat produksi bahan peledak jenis mercon.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Selanjutnya anggota kami yang dipimpin oleh Bripka Haris melaksanakan penyelidikan dan penggeledahan di rumah warga setempat. Pada saat digeledah memang benar di dalam rumah S ternyata ditemukan ratusan bahan peledak,” tuturnya.

Pelaku beserta barang bukti saat ini diamankan ke Kantor Satsamapta Polres Probolinggo guna proses lebih lanjut. “Kami sudah mengamankan pemilik dan barang bukti ratusan bahan peledak mercon itu. Jika nanti ditemukan ada unsur pidananya, akan kami serahkan ke Satuan Reksrim Polres Probolinggo,” katanya.

Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana mengimbau masyarakat agar tidak menggunakan bahan peledak untuk kegiatan apa pun karena berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain. “Kami akan menindak tegas terhadap siapa saja yang menyimpan atau memiliki bahan peledak, baik itu untuk membuat petasan maupun untuk merakit bom ikan,” katanya.

Beberapa kasus yang pernah terjadi rumah pembuat petasan meledak hingga mengenai warga sekitar, bahkan tidak sedikit pelaku yang membuat petasan menjadi korban. Kapolres mengingatkan masyarakat untuk tidak menggunakan bahan peledak, karena berbahaya dan dapat menyebabkan korban jiwa.

Berita Terkait

Pak Qosim Cerahkan Emak-Emak Muslimat NU Dukun Lewat Shalawat dan Ceramah
Petrokimia Gresik Dukung Agripreneur Tebu SGN, Cetak Petani Milenial untuk Swasembada Gula
Pedagang Muda Gresik Tawarkan Hewan kurban Idul Adha Harga Terjangkau
SMA Muhammadiyah 8 Gresik Antar 4 Siswanya Lolos SNBT 2025
Kades di Bawean Direhabilitasi Usai Tertangkap Nyabu Bersama Warga
Kasus DBD di Gresik Capai 233 Pasien, Kebomas Paling Terdampak
Siap Beri Layanan Pendidikan Terbaik Bagi Disabilitas, Masfufah Serahkan Tampuk Pimpinan SLB Negeri Tamanagung Pada Pipit Suparlin
Wamen KKP Dorong Percepatan Kopdeskel Merah Putih di Pangkahwetan Gresik
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 20:05 WIB

Pak Qosim Cerahkan Emak-Emak Muslimat NU Dukun Lewat Shalawat dan Ceramah

Sabtu, 31 Mei 2025 - 02:04 WIB

Petrokimia Gresik Dukung Agripreneur Tebu SGN, Cetak Petani Milenial untuk Swasembada Gula

Jumat, 30 Mei 2025 - 07:02 WIB

Pedagang Muda Gresik Tawarkan Hewan kurban Idul Adha Harga Terjangkau

Kamis, 29 Mei 2025 - 13:02 WIB

SMA Muhammadiyah 8 Gresik Antar 4 Siswanya Lolos SNBT 2025

Rabu, 28 Mei 2025 - 00:59 WIB

Kasus DBD di Gresik Capai 233 Pasien, Kebomas Paling Terdampak

Berita Terbaru

Gresik

SMA Muhammadiyah 8 Gresik Antar 4 Siswanya Lolos SNBT 2025

Kamis, 29 Mei 2025 - 13:02 WIB