Pemkot Malang Targetkan Penambahan 2.000 UMKM Baru di 2024

- Jurnalis

Selasa, 20 Agustus 2024 - 17:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Jawa Timur, menargetkan penambahan jumlah pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di wilayah Kota Malang.

Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, Eko Sri Yuliadi, mengatakan bahwa proses pendataan calon UMKM baru terus berjalan dan diharapkan pada 2024 ada penambahan hingga 2.000 pelaku UMKM baru.“Kami sudah sering melakukan pendataan untuk mengetahui jumlah UMKM baru yang akan muncul, targetnya sekitar 1.000 sampai 2.000an,” kata Eko.

Pendataan tersebut dilakukan hingga masuk ke wilayah lingkungan masyarakat atau menyentuh setiap Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) pada lima kecamatan yang tersebar di wilayah Kota Malang.“Pendataan UMKM di setiap RT/RW oleh enumerator UMKM,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah masuk di dalam data, Pemkot Malang melalui Diskopindag juga melakukan kurasi untuk melihat kualitas produk masing-masing UMKM agar sesuai kriteria pemasaran.Hingga pertengahan Agustus 2024, jumlah UMKM yang sudah terdata mencapai 21.270 pelaku usaha.

Pemerintah Kota Malang juga terus menguatkan langkah pembinaan, termasuk terkait dengan pengurusan kepemilikan izin atau legalitas usaha.“Sebanyak 8.217 pelaku usaha sudah mengantongi izin atau legalitas, seperti Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK),” kata Eko.

Tahap selanjutnya adalah pelaku UMKM yang sudah mengantongi legalitas akan mendapatkan bantuan fasilitas untuk berdagang. “Misalnya, UMKM kuliner dapat rombongan untuk jualan, setiap kecamatan 25-an kalau per tahun bisa 100-an,” ujarnya.

Penyerahan fasilitas tidak bisa dilakukan sembarangan tetapi menyesuaikan dengan persyaratan yang ada. Prioritasnya adalah pelaku UMKM dari keluarga miskin. “Kemudian kriteria calon penerima harus memiliki KTP Kota Malang, kartu keluarga, selain itu juga di dalam satu keluarga baru ada satu orang anggotanya yang memiliki usaha,” tuturnya.

Berita Terkait

UMG Gandeng Google Dukung Pendidikan Digital PTM
Internasional Tour de Banyuwangi Ijen Etape Ke-2 Persaingan Pembalap Makin Sengit
193 Siswa SD Muwri Ikuti Kemah HW Akhir Pekan
Kemahiran SD Muwri Gresik Tanamkan Jiwa Kepemimpinan
Etape Pertama Internasional Tour de Banyuwangi Ijen 2025 Berlangsung Ketat, Juara Milik Pembalap Belanda
Start Dimulai, Internasional Tour de Banyuwangi Ijen 2025 Diramaikan Para Juara Nasional Masing-Masing Negara
Dumptruk Dibiarkan Berlalu Operasi Pajak Motor Gresik Tuai Kritik Netizen
Korban Debu PT Linde Dipulangkan dari RS
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 21:38 WIB

UMG Gandeng Google Dukung Pendidikan Digital PTM

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 10:27 WIB

Internasional Tour de Banyuwangi Ijen Etape Ke-2 Persaingan Pembalap Makin Sengit

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 03:37 WIB

193 Siswa SD Muwri Ikuti Kemah HW Akhir Pekan

Jumat, 1 Agustus 2025 - 09:36 WIB

Kemahiran SD Muwri Gresik Tanamkan Jiwa Kepemimpinan

Kamis, 31 Juli 2025 - 21:11 WIB

Etape Pertama Internasional Tour de Banyuwangi Ijen 2025 Berlangsung Ketat, Juara Milik Pembalap Belanda

Berita Terbaru

Gresik

UMG Gandeng Google Dukung Pendidikan Digital PTM

Sabtu, 2 Agu 2025 - 21:38 WIB

Gresik

193 Siswa SD Muwri Ikuti Kemah HW Akhir Pekan

Sabtu, 2 Agu 2025 - 03:37 WIB

Gresik

Kemahiran SD Muwri Gresik Tanamkan Jiwa Kepemimpinan

Jumat, 1 Agu 2025 - 09:36 WIB