Banyuwangi, Jatim.co – Adanya surat undangan dari Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor : 005/ 5391 /429.201/2025 dalam acara meningkatkan sinergi antara BPD dengan Pemerintah Daerah dalam penyusunan perencanaan pembangunan desa mendapat tanggapan serius dari Ketua PABPDSI Banyuwangi, Rabu (15/10/2025).
Misnadi, Ketua Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Banyuwangi menyatakan bahwa acara pada hari Kamis tanggal 16 Oktober tahun 2025 itu adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh Asosiasi BPD Banyuwangi.
Hal ini disampaikan Misnadi di Sekretariat PABPDSI Banyuwangi hari Selasa tanggal 14 Oktober 2025. Bahwa di Banyuwangi ada Persatuan Anggota BPD Seluruh Indonesia (PABPDSI) dan Asosiasi BPD, dimana PABPDSI memiliki kepengurusan mulai dari tingkat kabupaten sampai pusat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jadi undangan acara oleh Asosiasi BPD Banyuwangi tidak ada keterkaitan dengan PABPDSI, dan Asosiasi BPD ini hanya ada di Banyuwangi saja, hal ini sudah kita sampaikan via telpon kepada Pak Bram selaku Plt Kepala DPMD terkait undangan melalui sekretaris daerah,” ujar Misnadi.
Lebih lanjut Misnadi mengatakan jika Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Muhammad Yanuar Bramuda baru mengetahui jika di Banyuwangi ada PABPDSI, dan sudah pernah menjadi tuan rumah Jambore Nasional BPD Seluruh Indonesia bahkan yang pertama kali di Indonesia.
“Karena itu setelah kita sampaikan pernyataan sikap, Pak Bram menyampaikan akan mempelajari undangan tersebut dan segera berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dwi Yanto dan kami akan dihubungi kembali nanti,” jelas Misnadi kembali.
Tidak hanya itu, dalam komunikasi dengan Plt Kepala DPMD Kabupaten Banyuwangi, Misnadi juga menjelaskan selama ini sudah menjalin hubungan yang baik dengan Kepala Desa dan sudah mengadakan peningkatan kapasitas BPD yang ada di Kabupaten Banyuwangi.
“Maka seharusnya kegiatan yang akan dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 16 Oktober 2025 di Pelinggihan Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata itu semestinya juga mengundang hadirkan narasumber dari PABPDSI,” tegasnya
Menyikapi hal ini PABPDSI Kabupaten Banyuwangi menghimbau kepada anggota BPD yang tergabung dalam PABPDSI Banyuwangi untuk tidak hadir pada acara hari Kamis tersebut, mengingat tidak ada sanksi apabila tidak mengikuti.
“Seharusnya a.n Sekretaris Daerah Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dwi Yanto juga mengundanghadirkan Ketua PABPDSI untuk menjadi narasumber pada acara Sinergitas Perencanaan Desa dan Daerah, agar tidak terkesan tebang pilih dan mengakomodir kepentingan semua,” pungkasnya.
Mengingat pengurus PABPDSI di Banyuwangi sudah jelas-jelas ada keberadaannya, dan selama ini sudah menjalin sinergitas dengan semua kepala desa serta Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Bahkan aktif mengadakan kegiatan bimbingan teknik serta peningkatan kapasitas BPD.
Dengan adanya undangan dari Sekda Asisten Perekonomian dan Pembangunan Banyuwangi, PABPDSI berharap Pemerintah Kabupaten Banyuwangi bisa mengakomodir semua organisasi BPD yang ada agar dapat bersama-sama memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Banyuwangi. (riz)