GIRIMU.COM — Semarak Bulan Bahasa dirayakan dengan penuh makna oleh siswa SMP Muhammadiyah 4 Kebomas ( Spemupat). Meski sedikit terlewat bulan (biasanya berlangsung selama Oktober), namun tidak menyurutkan semangat para siswa dalam berkompetesi di ajang Festifal Bulan Bahasa yang diadakan oleh Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Spemupat.
Acara yang digelar di lokasi wisata Giri Kuno (WGK) pada Selasa (4/11/2025) ini tidak hanya diikuti oleh siswa Spemupat, melainkan juga perwakilan dari SD Muhammadiyah 1 Giri ( SD MURI) khususnya kelas VI yang ikut menyemarakkan kegiatan. Sekitar 175 siswa tumpah ruah meramaikan festifal tahun ini.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Festifal Bulan Bahasa bertajuk “Generasi Muda Berkarya Lewat Bahasa” ini mengadakan 3 katagori lomba, yaitu pidato bahasa Jawa, musikalisasi puisi dan peragaan busana daerah.
“Setiap tahun kami membuat katagori lomba yang berbeda. Hal ini kami lakukan untuk mengasah ketrampilan dan kemampuan siswa dalam berbahasa,” ujar Lendra Aditya, Waka Kesiswaan Spemupat, sekaligus penanggungjawab kegiatan.
Seperti lomba pidato bahasa Jawa. Bahasa Jawa merupakan salah satu program pembiasaan bahasa yang ada di Spemupat. Oleh karena itu, untuk mengukur tingkat pemahaman siswa, maka lomba ini diadakan.
Lendra menjelaskan, bahwa ada yang baru pertama kali diadakan di Festifal Bulan Bahasa yaitu musikalisasi puisi. Membaca puisi dengan nada, adalah pengalaman baru bagi siswa. Meskipun mengalami kesulitan siswa berusaha latihan dengan keras sehingga mampu tampil percaya diri di hadapan 175 siswa.
Dalam sambutan pembuka, Mahbub Junaedi, Kepala Sekolah mengatakan, bahwa bahasa merupakan alat komunikasi paling penting dalam kehidupan, mampu menyampaikan informasi dengan benar adalah tujuan akhir dalam berbahasa.
“Dengan festifal bulan bahasa yang berkolaborasi dengan SD Muri diharapkan mampu menjadikan pengalaman berharga bagi siswa,” pungkasnya. (*)
Kontributor: Pristy Novida
Post Views: 3







