Mikroplastik Ditemukan di Urin dan Air Ketuban Ibu Hamil Di Gresik

- Jurnalis

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penelitian ECOTON dan FK UNAIR menemukan mikroplastik dalam urin dan air ketuban ibu hamil di Gresik.

Gresik, KabarGresik.com – Setelah heboh temuan mikroplastik dalam air hujan di Jabodetabek, kini penelitian terbaru mengungkap fakta yang lebih mengkhawatirkan. Tim peneliti ECOTON (Ecological Observation and Wetlands Conservation) bersama Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR) menemukan adanya partikel mikroplastik dalam cairan amnion (air ketuban) dan urin ibu hamil di Gresik.

Penelitian pendahuluan yang dimulai sejak Februari 2025 itu menjadi bukti bahwa partikel plastik mikro mampu menembus sistem biologis manusia yang seharusnya steril. Kondisi ini berpotensi memengaruhi kesehatan ibu serta perkembangan janin.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dari analisis mikroskopis terhadap satu sampel cairan amnion dan satu sampel urin, seluruhnya terdeteksi mengandung mikroplastik berbentuk fiber, filamen, dan microbeads.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peneliti mikroplastik FK UNAIR, Lestari Sudaryanti, menyebutkan bahwa dari dua sampel tersebut ditemukan total 25 partikel mikroplastik. “Jenis fiber menjadi yang paling dominan dengan proporsi 68 persen, diikuti filamen 24 persen, dan microbeads 8 persen,” ujarnya.

Ia menjelaskan, fiber banyak berasal dari pakaian sintetis dan debu rumah tangga, sedangkan microbeads kerap ditemukan dalam produk kosmetik dan pembersih wajah.
“Temuan mikroplastik dalam cairan amnion dan urin ibu hamil menjadi sinyal kuat bahwa paparan plastik telah menembus sistem tubuh yang seharusnya steril. Ini bukti awal penting untuk mendorong pengawasan terhadap paparan plastik di tingkat biologis,” tambahnya.

Penelitian tersebut kini berlanjut dengan memperbanyak jumlah sampel untuk meningkatkan validitas dan reliabilitas hasil. “Kami mengembangkan penelitian ini menjadi studi kohort untuk mengkaji hubungan kadar mikroplastik dengan kondisi kesehatan ibu hamil, seperti anemia, diabetes melitus gestasional, serta dampaknya terhadap berat badan lahir bayi,” jelas Lestari.

Kepala Laboratorium Mikroplastik ECOTON, Rafika Aprilianti, menegaskan bahwa mikroplastik sangat berbahaya karena dapat menjadi pembawa zat beracun. “Permukaan mikroplastik mudah mengikat logam berat dan bahan kimia berbahaya. Akibatnya, toksisitasnya bisa mencapai 106 kali lebih tinggi dibanding logam berat tunggal,” ungkapnya.

Rafika menambahkan, hingga kini timnya telah mengumpulkan 23 sampel air ketuban dan urin ibu hamil di Gresik. “Semua sampel yang kami analisis mengandung mikroplastik. Masih ada beberapa sampel lagi yang sedang kami uji,” katanya.

Penelitian kolaborasi ECOTON dan FK UNAIR ini akan berlanjut ke tahap analisis lanjutan untuk memperdalam pemahaman tentang jalur masuk mikroplastik ke tubuh manusia dan dampaknya terhadap kesehatan ibu serta janin.

“Hasil akhir riset ini diharapkan menjadi dasar ilmiah bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan pengendalian mikroplastik dan perlindungan kesehatan masyarakat,” pungkas Rafika.

Editor : Akhmad Sutikhon

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow



sumber berita ini dari [kabargresik.com]

Berita Terkait

Perkuat Literasi dan Numerasi, SD Almadany Gelar In House Training Kompetensi PTK
Di Hall Sang Pencerah UMG, Dr Agung Bedah Buku Karyanya: Perilaku Konsumen di Era Digital 
Di Tengah Rintik Hujan, Pelantikan IPM Kids SD Muhammadiyah 1 Driyorejo Berlangsung Syahdu 
Makmurkan Masjid Al Furqon, Takmir-PRM Legundi Gelar Pengajian Ahad Pagi dengan Muhasabah Diri
Festival Sate Kerang Randuboto Seru dan Meriah
Cegah Tetanus, DLH Gresik Gelar Cek Kesehatan di TPA Ngipik
Peringati Hari Santri, SD Al Islam Cerme Ajak Siswa Meneladani Ulama dan Berkarakter Islami
Semangat Menabung Siswa SD Almadany Tak Surut oleh Guyuran Hujan
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:36 WIB

Mikroplastik Ditemukan di Urin dan Air Ketuban Ibu Hamil Di Gresik

Rabu, 29 Oktober 2025 - 01:30 WIB

Perkuat Literasi dan Numerasi, SD Almadany Gelar In House Training Kompetensi PTK

Selasa, 28 Oktober 2025 - 07:23 WIB

Di Hall Sang Pencerah UMG, Dr Agung Bedah Buku Karyanya: Perilaku Konsumen di Era Digital 

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:20 WIB

Di Tengah Rintik Hujan, Pelantikan IPM Kids SD Muhammadiyah 1 Driyorejo Berlangsung Syahdu 

Minggu, 26 Oktober 2025 - 19:18 WIB

Makmurkan Masjid Al Furqon, Takmir-PRM Legundi Gelar Pengajian Ahad Pagi dengan Muhasabah Diri

Berita Terbaru