Kades di Bawean Direhabilitasi Usai Tertangkap Nyabu Bersama Warga

- Jurnalis

Rabu, 28 Mei 2025 - 19:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oknum Kepala Desa Balek Terus, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean berinisial AA (53) harus menjalani rehabilitasi setelah tertangkap mengonsumsi sabu bersama dua orang lainnya. Penangkapan dilakukan oleh tim Satresnarkoba Polres Gresik yang menyergap mereka di sebuah rumah warga.

AA ditangkap bersama SA (49), warga setempat, di rumah milik SA di Dusun Tambak Tengah, Kecamatan Tambak. Keduanya tertangkap tangan tengah menyalahgunakan narkotika jenis sabu.

Berawal dari Laporan Warga yang Resah

Pengungkapan kasus ini bermula dari informasi masyarakat yang curiga terhadap aktivitas mencurigakan di rumah SA. Menanggapi laporan tersebut, tim gabungan dari Polsek Tambak dan Unit II Satresnarkoba bergerak cepat melakukan penyelidikan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tim langsung melakukan penggerebekan pada Kamis, 22 Mei 2025. Saat itu, selain AA dan SA, petugas juga menemukan seorang perempuan berinisial SN di lokasi kejadian.

Barang Bukti Diamankan Polisi

Dalam penggeledahan, polisi menyita barang bukti berupa satu klip plastik berisi sabu seberat 0,151 gram. Selain itu, turut diamankan alat hisap (bong), pipet kaca, sedotan plastik, klip kosong, gunting, dan dua unit ponsel.

SA mengaku membeli sabu seharga Rp300.000 dari seseorang berinisial S di wilayah Tambak. Ia berdalih sabu tersebut digunakan untuk meningkatkan stamina saat bekerja.

Hasil Tes Urin dan Status Hukum Pelaku

Tes urin membuktikan bahwa AA dan SA positif menggunakan sabu. Sementara itu, SN dinyatakan negatif dan hanya berstatus sebagai saksi.

Kasat Resnarkoba Polres Gresik, Iptu Joko Suprianto, menjelaskan bahwa keduanya dijerat Pasal 127 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika juncto Pasal 55 KUHP. Ancaman hukuman maksimal yang dikenakan adalah empat tahun penjara.

Rehabilitasi Jadi Langkah Penanganan

Berdasarkan hasil asesmen awal serta merujuk pada Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) Nomor 4 Tahun 2010, kedua pelaku tidak diproses sebagai pengedar. Mereka direkomendasikan untuk menjalani rehabilitasi karena terbukti hanya sebagai pengguna.

Keputusan ini juga didukung oleh jumlah barang bukti yang kecil dan fakta bahwa keduanya bukan residivis serta tidak terlibat dalam jaringan pengedar narkoba.

Imbauan Polres Gresik untuk Cegah Penyalahgunaan Narkoba

Iptu Joko Suprianto mengajak seluruh elemen masyarakat agar terus meningkatkan kewaspadaan terhadap peredaran narkoba.

“Kami butuh dukungan semua pihak, mulai dari tokoh masyarakat, lembaga pendidikan, hingga sektor kesehatan untuk memerangi penyalahgunaan narkoba,” tegasnya.

Laporkan Jika Menemukan Aktivitas Mencurigakan

Polres Gresik mengingatkan masyarakat bahwa semua dugaan penyalahgunaan narkotika bisa dilaporkan melalui saluran resmi kepolisian. Warga juga bisa menggunakan layanan hotline Lapor Kapolres yang tersedia di seluruh jajaran Polres Gresik.

Langkah cepat dan keterlibatan warga sangat membantu dalam mengungkap kasus-kasus penyalahgunaan narkotika, terutama di wilayah kepulauan seperti Bawean.

Penangkapan kades yang menyalahgunakan sabu di Bawean menjadi bukti nyata komitmen Polres Gresik dalam memberantas narkoba. Penanganan yang bijak melalui jalur rehabilitasi menunjukkan pendekatan hukum yang lebih manusiawi bagi pengguna non-residivis.

Penulis : Daniel Andayawan

Editor : Akhmad Sutikhon

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow



sumber berita ini dari [kabargresik.com]

Berita Terkait

SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik Loloskan 45 Siswanya di Jalur SNBT 2025, Bukti Pendidikan Swasta Makin Kompetitif
Pak Qosim Cerahkan Emak-Emak Muslimat NU Dukun Lewat Shalawat dan Ceramah
Petrokimia Gresik Dukung Agripreneur Tebu SGN, Cetak Petani Milenial untuk Swasembada Gula
Pedagang Muda Gresik Tawarkan Hewan kurban Idul Adha Harga Terjangkau
SMA Muhammadiyah 8 Gresik Antar 4 Siswanya Lolos SNBT 2025
Kasus DBD di Gresik Capai 233 Pasien, Kebomas Paling Terdampak
Siap Beri Layanan Pendidikan Terbaik Bagi Disabilitas, Masfufah Serahkan Tampuk Pimpinan SLB Negeri Tamanagung Pada Pipit Suparlin
Wamen KKP Dorong Percepatan Kopdeskel Merah Putih di Pangkahwetan Gresik
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 14:05 WIB

SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik Loloskan 45 Siswanya di Jalur SNBT 2025, Bukti Pendidikan Swasta Makin Kompetitif

Sabtu, 31 Mei 2025 - 20:05 WIB

Pak Qosim Cerahkan Emak-Emak Muslimat NU Dukun Lewat Shalawat dan Ceramah

Sabtu, 31 Mei 2025 - 02:04 WIB

Petrokimia Gresik Dukung Agripreneur Tebu SGN, Cetak Petani Milenial untuk Swasembada Gula

Jumat, 30 Mei 2025 - 07:02 WIB

Pedagang Muda Gresik Tawarkan Hewan kurban Idul Adha Harga Terjangkau

Rabu, 28 Mei 2025 - 19:01 WIB

Kades di Bawean Direhabilitasi Usai Tertangkap Nyabu Bersama Warga

Berita Terbaru