Jembatan Sungai Lembu Pesanggaran Banyuwangi Putus, Akses Penghubung Antara Desa Sumberagung dan Kandangan Terhenti

- Jurnalis

Rabu, 16 Juli 2025 - 10:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Akses Utama Patah - Jembatan penghubung antara Desa Kandangan PTPN XII Kebun Sungai Lembu menuju Pesanggaran patah sehingga warga terpaksa melalui jalur sungai (Foto : Istimewa/Jatim.co)

Akses Utama Patah - Jembatan penghubung antara Desa Kandangan PTPN XII Kebun Sungai Lembu menuju Pesanggaran patah sehingga warga terpaksa melalui jalur sungai (Foto : Istimewa/Jatim.co)

Banyuwangi, Jatim.co – Jalur transportasi jembatan penghubung antara Desa Sumberagung dengan Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi tidak dapat dilewati warga dan kendaraan akibat patah dan putus, Rabu (16/7/2025).

Diketahui jika putusnya Jembatan Sungai Lembu terjadi pada pukul 22:00 WIB, Selasa (15/7/2025). Kemudian oleh warga, peristiwa patahnya jembatan tersebut dilaporkan kepada pemerintah desa dan juga pihak PTPN XII Kebun Sungai Lembu.

Menurut Camat Pesanggaran, Andik Basuki mengatakan jika jembatan itu merupakan akses jalur utama dan sarana transportasi yang menghubungkan Desa Sumberagung menuju Desa Kandangan dan Sarongan, dan begitu juga sebaliknya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sampai saat ini masih kami identifikasi terkait kejadian kemarin sampai tadi malam sehingg konstruksi jembatan patah dan amblas tersebut. Untuk sementara lalu lintas kendaraan di lokasi tersebut diarahkan ke sebelah selatan melalui Afdeling Pacauda, PTPN XII Kebun Sungai Lembu.” ujarnya.

Hal yang sama disampaikan oleh Manager PTPN XII Sungai Lembu, Yongki Arta Wijaya, mengatakan diduga amblasnya jembatan itu lantaran terkikis air sungai.

“Beberapa hari kemarin intensitas hujan sedang tinggi, sehingga debit sungai meninggi dan menyebabkan pondasi sungai terkikis. Selain itu usia jembatan itu sendiri sudah 20 tahun lebih ” katanya.

Dan saat ini amblasnya jembatan tersebut sudah dilaporkan kepada pemerintah Kecamatan Pesanggaran. Setelah dilaporkan, masih dilakukan identifikasi, sehingga sementara untuk akses jalan utama terpaksa ditutup total dan tidak dapat dilintasi.

Saat ini jalur jalan menuju Desa Kandangan dan Sarongan serta sebaliknya tidak dapat dilintasi sehingga harus melintasi jalan alternatif. Atau jika kondisi debit air tidak meningkat masyarakat sekitar dengan terpaksa harus melalui sungai. (riz)

Berita Terkait

Pastikan Kesiapan Siswa dan Sarpras, SD Al Islam Cerme Uji Coba ANBK 2025
Germas Spemutu, Siswa Latih Peduli Lewat Menata Sandal
Dengan Boneka Paijo dan Kisah Nabi, TK ABA 41 Tanamkan Akhlak Mulia Lewat Dongeng
Program Ayam Arab Atasi Stunting di Randuboto
Municha Pimpin Ikwam SD Muwri 2025-2028 Isi Berita:
SMK Muhammadiyah 5 Gresik Hijaukan Sekolah dengan Pohon Durian
Pengajian Ahad Pagi di GDM Gresik, Musta’in Razaq: Amar Ma’ruf Nahi Munkar itu Kewajiban bagi Umat Islam
Gema Spemupat Meriahkan Karnaval dan Pesta Rakyat Giri

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 05:14 WIB

Pastikan Kesiapan Siswa dan Sarpras, SD Al Islam Cerme Uji Coba ANBK 2025

Jumat, 12 September 2025 - 11:10 WIB

Germas Spemutu, Siswa Latih Peduli Lewat Menata Sandal

Kamis, 11 September 2025 - 17:09 WIB

Dengan Boneka Paijo dan Kisah Nabi, TK ABA 41 Tanamkan Akhlak Mulia Lewat Dongeng

Rabu, 10 September 2025 - 23:08 WIB

Program Ayam Arab Atasi Stunting di Randuboto

Rabu, 10 September 2025 - 05:07 WIB

Municha Pimpin Ikwam SD Muwri 2025-2028 Isi Berita:

Berita Terbaru

Gresik

Germas Spemutu, Siswa Latih Peduli Lewat Menata Sandal

Jumat, 12 Sep 2025 - 11:10 WIB

Gresik

Program Ayam Arab Atasi Stunting di Randuboto

Rabu, 10 Sep 2025 - 23:08 WIB

Gresik

Municha Pimpin Ikwam SD Muwri 2025-2028 Isi Berita:

Rabu, 10 Sep 2025 - 05:07 WIB