Gunung Semeru Sedang erupsi lontarkan abu vulkanik setinggi 500 meter

- Jurnalis

Rabu, 20 Maret 2024 - 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunung Semeru, dengan ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut, kembali meletus pada Rabu pukul 05.18 WIB, melontarkan abu vulkanik setinggi 500 meter di atas puncak.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Sigit Rian Alfian, dalam keterangan tertulis yang diterima di Lumajang pada Rabu, menyatakan bahwa terjadi erupsi Gunung Semeru pada 20 Maret 2024, pukul 05.18 WIB, dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 500 meter di atas puncak atau 4.176 meter di atas permukaan laut.

“Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur laut. Erupsi itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 149 detik,” katanya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara untuk pengamatan kegempaan Gunung Semeru pada Rabu pukul 00.00-06.00 WIB tercatat 25 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 11-23 mm dan lama gempa 69-147 detik.

Kemudian, terjadi dua kali gempa embusan dengan amplitudo 4-6 mm dan lama gempa 55-56 detik, satu kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 19 mm, dan dua kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 4-33 mm.

Pengamatan secara visual, gunung tertinggi di Pulau Jawa itu terlihat jelas. Teramati asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis tinggi sekitar 100-200 meter dari puncak. Cuaca cerah, angin lemah ke arah utara dan timur laut.

Gunung Semeru masih berstatus siaga atau level III, sehingga PVMBG memberikan rekomendasi bahwa masyarakat dilarang melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Di luar jarak tersebut, masyarakat diminta tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.

Kemudian, masyarakat tidak boleh beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Masyarakat juga diimbau mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat, serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

Sumber berita ini dari [antarajatim].

Berita Terkait

Start Dimulai, Internasional Tour de Banyuwangi Ijen 2025 Diramaikan Para Juara Nasional Masing-Masing Negara
Dumptruk Dibiarkan Berlalu Operasi Pajak Motor Gresik Tuai Kritik Netizen
Korban Debu PT Linde Dipulangkan dari RS
Mayat Ojol Dibuang Pakai Motor, Pelaku Ngaku Isi Tembakau
Macan Giri Tangkap Pembunuh Driver Ojol Sidoarjo
Wujudkan Kontribusi pada Persyarikatan, Kokam Cerme Siagakan Satu Regu Amankan Kajian Ahad Pagi
Mayat Didalam Kardus Polres Gresik Periksa 2 Saksi
Anggota DPR RI Hadiri Pembukaan Muskerda PDNA di Hotel Horison GKB Gresik

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 17:19 WIB

Start Dimulai, Internasional Tour de Banyuwangi Ijen 2025 Diramaikan Para Juara Nasional Masing-Masing Negara

Kamis, 31 Juli 2025 - 15:34 WIB

Dumptruk Dibiarkan Berlalu Operasi Pajak Motor Gresik Tuai Kritik Netizen

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:34 WIB

Korban Debu PT Linde Dipulangkan dari RS

Rabu, 30 Juli 2025 - 03:33 WIB

Mayat Ojol Dibuang Pakai Motor, Pelaku Ngaku Isi Tembakau

Selasa, 29 Juli 2025 - 09:32 WIB

Macan Giri Tangkap Pembunuh Driver Ojol Sidoarjo

Berita Terbaru

Gresik

Korban Debu PT Linde Dipulangkan dari RS

Rabu, 30 Jul 2025 - 21:34 WIB

Gresik

Mayat Ojol Dibuang Pakai Motor, Pelaku Ngaku Isi Tembakau

Rabu, 30 Jul 2025 - 03:33 WIB

Gresik

Macan Giri Tangkap Pembunuh Driver Ojol Sidoarjo

Selasa, 29 Jul 2025 - 09:32 WIB