Dakwah Komunitas, Pendekatan Efektif Untuk Penyampaian Islam Yang Lebih Terarah

- Jurnalis

Kamis, 14 November 2024 - 12:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNGMU.COM, Jakarta — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia sekaligus Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu’ti menekankan pentingnya dakwah berbasis komunitas sebagai pendekatan yang lebih terarah dalam menyampaikan ajaran Islam.

Menurutnya, dibandingkan dengan dakwah umum yang bersifat luas, dakwah komunitas lebih efektif karena disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan kelompok tertentu.

Mu’ti menyampaikan pandangannya tersebut dalam acara Silaturahim Nasional Dai Komunitas yang diselenggarakan oleh Lembaga Dakwah Komunitas PP Muhammadiyah di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi DKI Jakarta pada Selasa (12/11/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menegaskan bahwa dakwah komunitas menitikberatkan penyampaiannya pada kelompok-kelompok tertentu, seperti kesamaan akidah, bahasa, atau latar belakang sosial budaya, sehingga pesan Islam lebih mudah dipahami dan diterima.

Dalam pandangannya, konsep dakwah komunitas ini sejalan dengan pesan Rasulullah SAW, “bi lisani qoumihi” (dengan bahasa kaumnya), yang menekankan pentingnya menggunakan pendekatan yang relevan dengan kondisi masyarakat setempat.

“Dengan dakwah komunitas, para dai dapat menyasar kelompok-kelompok tertentu secara lebih terarah dan tidak sekadar memberikan ceramah,” ujar Mu’ti.

Lebih lanjut, Mu’ti menjelaskan bahwa komunitas yang menjadi sasaran dakwah memiliki kohesi tinggi, bukan sekadar sekumpulan orang, tetapi kelompok dengan ikatan kuat dan tujuan bersama.

Ia mencontohkan konsep “ummatan wahidah” (umat yang satu) dalam Islam yang mengedepankan kesatuan akidah sebagai pemersatu. “Dakwah komunitas menghadirkan Islam sesuai dengan konteks komunitas yang ada, menjadikannya lebih dekat dan relevan bagi mereka,” jelasnya.

Dakwah komunitas juga mencakup pengelolaan pusat muallaf, khususnya bagi mereka yang baru memeluk Islam. Mu’ti menyoroti pentingnya pembinaan berkelanjutan agar para muallaf merasa diterima dan tidak sekadar dipandang sebagai “proyek” dakwah jangka pendek. “Seorang dai tidak hanya menghafal ayat, tetapi juga harus mampu berbaur dan memahami komunitas yang didakwahinya,” tambahnya.

Mu’ti juga menyampaikan bahwa dakwah komunitas tidak hanya terbatas pada wilayah pedesaan, tetapi dapat diterapkan di kota-kota besar dan kalangan profesi tertentu. Ia mencontohkan pentingnya pendekatan khusus untuk dakwah di kalangan bankir atau profesional lainnya yang memerlukan penyesuaian dalam komunikasi dan penampilan.

“Dakwah komunitas bisa dilakukan di mana saja, termasuk di kota metropolitan. Misalnya, dakwah untuk para bankir perlu dihadirkan dengan gaya yang lebih formal,” ungkapnya.

Sebagai penutup, Abdul Mu’ti menekankan bahwa dakwah komunitas menuntut para dai untuk memiliki kepekaan terhadap karakteristik kelompok yang dituju.

Pendekatan dakwah yang sensitif terhadap konteks dan relevan dengan latar belakang komunitas membuat pesan-pesan agama lebih mudah diterima. Pendekatan berbasis kesamaan, kohesi sosial, dan relevansi inilah yang menjadi kunci utama dalam mengoptimalkan dakwah di era modern.***



sumber berita ini dari by [kabargresik.com]

Berita Terkait

Muhammadiyah Gresik Galang Bantuan Untuk Bencana Di Sumatera
Ketika Tiga Alumni Merasakan Kembali sebagai Siswa di SD Almadany 
Bos PT BRN Tersangka Illegal Logging Mentawai
Setelah Dua Tahun Vakum, BPD Wringinanom Konsolidasi di Prigen
LDKS Angkatan 51 Spemupat: Cetak Kader IPM yang Tegas, Sigap, dan Berkarakter Islami
Kompak dan Ceria, SMK Muhammadiyah 5 Gresik Rayakan Hari Guru dengan Game Seru
Di Hari Guru, Siswa Kelas VI SD Almadany Bikin Kejutan untuk Gurunya
Meriah dan Penuh Haru, Apel Peringatan Hari Guru Nasional di SD Al Islam Cerme 
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 09:48 WIB

Muhammadiyah Gresik Galang Bantuan Untuk Bencana Di Sumatera

Selasa, 2 Desember 2025 - 15:48 WIB

Ketika Tiga Alumni Merasakan Kembali sebagai Siswa di SD Almadany 

Senin, 1 Desember 2025 - 21:41 WIB

Bos PT BRN Tersangka Illegal Logging Mentawai

Senin, 1 Desember 2025 - 03:40 WIB

Setelah Dua Tahun Vakum, BPD Wringinanom Konsolidasi di Prigen

Minggu, 30 November 2025 - 09:37 WIB

LDKS Angkatan 51 Spemupat: Cetak Kader IPM yang Tegas, Sigap, dan Berkarakter Islami

Berita Terbaru

Gresik

Bos PT BRN Tersangka Illegal Logging Mentawai

Senin, 1 Des 2025 - 21:41 WIB