Aktifitas Penyeberangan Ketapang Gilimanuk Lumpuh, Antrean Truk Menumpuk Hingga Meluber Ke Jalan Raya

- Jurnalis

Jumat, 18 Juli 2025 - 17:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Antri Menumpuk - Akibat terbatasnya armada kapl penyeberangan Kertapang Gilimanuk kendaraan besar, truk logistik dan mobil pribadi tertahan di area parkir pelabuhan ketapang (Foto: Istimewa/jatim.co)

Antri Menumpuk - Akibat terbatasnya armada kapl penyeberangan Kertapang Gilimanuk kendaraan besar, truk logistik dan mobil pribadi tertahan di area parkir pelabuhan ketapang (Foto: Istimewa/jatim.co)

Banyuwangi, Jatim.co – Lumpuhnya aktifitas di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, akibat terbatasnya armada kapal penyeberangan Ketapang – Gilimanuk karena menunggu hasil inspeksi seluruh Kapal Motor Penumpang (KMP) yang ada oleh pihak otoritas syahbandar mengakibatkan penumpukan antrian truk, Jum’at (18/7/2025).

Kondisi lumpuh total ini berlangsung sejak Rabu (16/7/2025) siang, akibatnya ratusan truk melakukan aksi blokade. Mereka memarkir kendaraan secara rapat di jalur keluar dermaga LCM. Hal ini menyebabkan seluruh akses keluar pelabuhan tertutup selama hingga beberapa jam.

Aksi blokade ini dimulai pukul 11.00 WIB dan merupakan lanjutan dari aksi serupa yang sempat dilakukan sejak pagi hari. Para sopir menuntut penambahan jumlah kapal pengangkut barang di dermaga LCM, yang menurut mereka tidak sebanding dengan volume kendaraan logistik yang menumpuk.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu sopir truk, Sulistiyanto, mengatakan bahwa ia sudah berada di Pelabuhan Ketapang sejak pukul 08.00 WIB, namun belum mendapat giliran untuk menyeberang. Truknya mengangkut muatan pampers dan kebutuhan balita dari Surabaya yang ditujukan ke Bali.

Penuh Antri – Area kantong parkir pelabuhan penyeberangan LCM Ketapang penuh dengan truk logistik yang akan menuju ke Bali sehingga kantong parkir tidak muat dan meluber ke jalan raya menuju Situbondo (Foto : istimewa/Jatim.co)

“Sudah lebih dari 12 jam saya dari jam 03.00 pagi menunggu di area parkir masuk pelabuhan, belum lagi perjalanan dari lepas hutan Baluran sampai di pelabuhan Ketapang macet,” kata Sulistiyanto saat ditemui di lokasi.

Sulistiyanto menduga aksi blokade dilakukan karena banyak sopir kelelahan menunggu kepastian kapan bisa menyeberang. Ia juga mengeluhkan berkurangnya jumlah kapal yang beroperasi di dermaga LCM, yang membuat waktu distribusi barang menjadi sangat lambat.

“Mestinya pihak pelabuhan sudah bisa mengantisipasi, jika banyak kapal yang tidak layak jalan bisa segera mencarikan kapal pengganti, seperti ini kan banyak pihak yang dirugikan,” jelasnya.

Jika situasi normal, pihaknya bisa bongkar muatan di lokasi setelah empat hari perjalanan. Namun karena kondisi seperti ini, hari kelima saja masih berada di Banyuwangi dan belum lagi bisa nyebrang hingga sampai ditempat tujuan.

Saat ditanya lebih jauh tentang kerugian yang ditimbulkan akibat tidak normalnya operasional penyeberangan ketapang – Gilimanuk saat ini, Sulis menjawab banyak sekali. Selain rugi waktu tempuh yang molor, bahan bakar karena sempat macet, tenaga meskipun banyak istirahat saat antri namun pekerjaan lain tertunda. (riz)

Berita Terkait

Tujuh Remaja Diduga Gangster Kecelakaan di Driyorejo
Besok di UMG, Final Festival Faqih Usman ke-9: Membentuk Generasi Cendekia, Berakhlak, dan Berdaya Saing Global
Tanwir IMM XXXIII Resmi Dibuka di UMM Malang
Pupuk Indonesia Turunkan Harga 20 Persen
Mikroplastik Ditemukan di Urin dan Air Ketuban Ibu Hamil Di Gresik
Perkuat Literasi dan Numerasi, SD Almadany Gelar In House Training Kompetensi PTK
Di Hall Sang Pencerah UMG, Dr Agung Bedah Buku Karyanya: Perilaku Konsumen di Era Digital 
Di Tengah Rintik Hujan, Pelantikan IPM Kids SD Muhammadiyah 1 Driyorejo Berlangsung Syahdu 

Berita Terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 20:10 WIB

Tujuh Remaja Diduga Gangster Kecelakaan di Driyorejo

Sabtu, 1 November 2025 - 02:00 WIB

Besok di UMG, Final Festival Faqih Usman ke-9: Membentuk Generasi Cendekia, Berakhlak, dan Berdaya Saing Global

Jumat, 31 Oktober 2025 - 07:50 WIB

Tanwir IMM XXXIII Resmi Dibuka di UMM Malang

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:40 WIB

Pupuk Indonesia Turunkan Harga 20 Persen

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:36 WIB

Mikroplastik Ditemukan di Urin dan Air Ketuban Ibu Hamil Di Gresik

Berita Terbaru

Gresik

Tujuh Remaja Diduga Gangster Kecelakaan di Driyorejo

Sabtu, 1 Nov 2025 - 20:10 WIB

Gresik

Tanwir IMM XXXIII Resmi Dibuka di UMM Malang

Jumat, 31 Okt 2025 - 07:50 WIB

Gresik

Pupuk Indonesia Turunkan Harga 20 Persen

Kamis, 30 Okt 2025 - 13:40 WIB